Mengukur kemiringan lantai kamar mandi dan fungsinya

Kemiringan lantai kamar mandi merupakan salah satu hal penting yang mesti diperhatikan dalam dunia konstruksi. Entah Anda sedang melakukan renovasi atau membangun kamar mandi, usahakan supaya air bisa mengalir tuntas ke saluran pembuangan atau shower drain.

Meskipun kita tahu air mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah, masih area kamar mandi, tempat cuci baju, lantai garasi, atau teras dibuat mendatar atau kurang sudut kemiringannya. Alhasil, membuat lantainya mudah licin ketika terkena cipratan air ataupun ketika hujan turun.

Oleh sebab itu, kemiringan lantai bisa berbeda – beda tergantung pada jenis dan fungsi laintainya. Jika sampai pemasangan lantai ini salah, bisa – bisa menyebabkan air menggenang sehingga menyebabkan pertumbuhan lumut, jamur, serta membahayakan keselamatan karena licin.

Mengukur Kemiringan Lantai Kamar Mandi
Mengukur Kemiringan Lantai Kamar Mandi

Tapi Anda jangan khawatir, pada artikel ini kita akan memberikan panduan mengukur kemiringan lantai kamar mandi beserta langkah – langkahnya. Langsung saja mari simak di bawah ini.

Berapa standar kemiringan lantai kamar mandi yang disarankan?

Sebenarnya, soal standar elevasi lantai area basah setiap tukang mungkin akan berbeda – beda. Akan tetapi, mengacu pada kemiringan lantai minimum adalah setidaknya 1 banding 60 inci, di mana berarti setiap 60 inci (152 cm) jarak horizontal akan ada kemiringan 1 inci (2,5 cm).

Kemiringan ini akan membuat air mengalir lancar dan memastikan drainase lebih efektif. Semakin basah suatu area maka sudut kemiringan juga sebaiknya ditambah lagi. Disarankan sudut kemiringan sekitar 6 derajat sampai 10 derajat. Walaupun terlihat dan terasa jelas, tetapi secara keseluruhan kemiringan lantai ini masih aman digunakan tanpa khawatir terpeleset.

Kemiringan lantai kamar mandi atau shower akan berpengaruh terhadap fungsi, keselamatan, dan estetika desain kamar mandi. Lantai yang miring akan cepat mengering untuk mencegah pertumbuhan jamur, lumut dan penumpukan bakteri. Maka untuk itu, kemiringan dalam desain kamar mandi sangat penting demi kesehatan penghuni rumah.

Jadi manfaat dari kemiringan lantai kamar mandi di antaranya:

  1. Mencegah genangan air

Kemiringan lantai kamar mandi, tepi kolam renang, area cuci baju, dan lainnya, memastikan air mengalir ke saluran pembuangan dan menghindari genangan air. Kita tahu bahwa genangan air di atas ubin keramik bisa menyebabkan noda, perubahan warna, dan merusak ubin seiring waktu.

  1. Mengatasi lantai licin

Sebaliknya, jika ubin lantai keramik tidak memiliki kemiringan dan sering tergenang air, lantainya bisa menjadi licin dan berpotensi membuat terpeleset, terutama jika ada anak – anak atau orang lanjut usia. Dengan kemiringan yang tepat, air dapat mengalir dengan lancar, mengurangi risiko terpeleset atau terjatuh di area yang sering basah.

  1. Mencegah bakteri

Mengaplikasikan standar kemiringan lantai kamar mandi yang tepat juga akan membantu mencegah air menggenang di permukaan keramik, yang bisa meminimalisir pertumbuhan bakteri dan penumpukan kotoran (menghindari najis). Jika permukaan lantai terlihat kotor atau terdapat noda membandel, coba cara membersihkan keramik kamar mandi berkerak. Dengan begitu, Anda bisa menjaga kebersihan dan keamanan di area kamar mandi.

Bagaimana cara mengukur kemiringan lantai kamar mandi yang efisien?

Apakah Anda ingin membuat atau merenovasi kamar mandi? Jika iya, coba periksa kembali standar lantai kamar mandi agar drainase mengalir maksimal. Drainase yang efisien mencegah masalah air tergenang ketika mandi dan mengurangi kelembaban.

Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk mengukur kemiringan lantai kamar mandi:

  1. Tandai poin awal dan akhir aliran air

Mulailah dengan menandai titik awal dan akhir aliran air pada lantai kamar mandi. Hal ini penting karena kita perlu tahu arah aliran air agar bisa menentukan kemiringan yang diperlukan.

  1. Letakkan waterpass (Alat pengukur kemiringan)

Ambil alat pengukur kemiringan atau yang biasa disebut “waterpass.” Letakkan alat ini di atas lantai shower, sejajar dengan aliran air yang sudah ditandai sebelumnya.

  1. Perhatikan waterpass metrics dengan seksama

Saat waterpass sudah diletakkan di lantai shower, perhatikan metrik atau tanda yang terdapat pada alat tersebut. Waterpass memiliki gelembung udara yang akan menunjukkan angka sudut kemiringan. Pastikan gelembung tersebut menunjuk pada angka yang diinginkan.

  1. Catat dan evaluasi sudut kemiringan

Yang terakhir, catat untuk sudut kemiringan yang terbaca dari alat pengukur kemiringan. Biasanya, sudut kemiringan yang disarankan untuk lantai shower adalah 1 sampai 2 cm. namun, pastikan untuk menyesuaikan kemiringan sesuai dengan kebutuhan, terutama jika ada pengguna dengan mobilitas terbatas yang akan menggunakan kamar mandi tersebut.

Menentukan standar ukuran kemiringan lantai kamar mandi merupakan kunci untuk memastikan kamar mandi aman dari masalah air tergenang. Dengan mengikuti panduan ini, semoga Anda dapat mengukur kemiringan lantai kamar mandi supaya drainase berfungsi dengan normal tanpa adanya masalah. Jika dibutuhkan, konsultasikan sudut kemiringan dengan tukang professional dan berpeengalaman untuk memastikan pengerjaan lebih maksimal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *